Pada hari Selasa dan Rabu, tanggal 22–23 September 2025, telah dilaksanakan Pameran Inovokasia 2025 yang diselenggarakan di Gelanggang Inovasi dan Kreativitas (GIK) Universitas Gadjah Mada (UGM). Pameran ini melibatkan partisipasi dari tiga program studi Fakultas Vokasi Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), yaitu Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Pemasaran, Pengobatan Tradisional Indonesia, dan Teknik Elektronika.

Kegiatan pameran dibuka dengan tujuan untuk menampilkan produk-produk inovatif yang dihasilkan oleh masing-masing program studi dan untuk mendukung pengembangan teknologi, pengobatan tradisional berbasis ilmiah, serta produk ramah lingkungan. Pameran ini diikuti oleh tim yang terdiri dari dosen dan mahasiswa dengan berbagai produk unggulan yang dikembangkan di masing-masing program studi.

Program Studi Sarjana Terapan Manajemen Pemasaran memamerkan dua produk ramah lingkungan, yaitu Sabun Daur Ulang dari Minyak Jelantah dan Pupuk Organik Cair (POC) yang dikembangkan oleh Ibu Dr. Sri Rahayu, S.E., M.M., dan didukung oleh mahasiswa Hanafi Hajar Rahmawati dan Julia Anisa Putri. Produk ini menunjukkan komitmen program studi dalam menciptakan inovasi yang mendukung keberlanjutan lingkungan.

Program Studi Sarjana Terapan Pengobatan Tradisional Indonesia memperkenalkan layanan kesehatan tradisional berupa sport massage, swedish massage, dan deep tissue massage, yang bertujuan untuk mendukung relaksasi dan pemulihan tubuh. Selain itu, produk herbal jamu saintifik kebugaran yang dikembangkan dengan pendekatan ilmiah dan kearifan lokal juga dipamerkan. Kegiatan ini dipimpin oleh Bapak Dr. Ahmad Ridwan, M.Or., dengan dukungan mahasiswa Muhammad Haidar Dhian Pradipta dan Tiara Maulina, yang menjadikan partisipasi ini sebagai kontribusi nyata dalam mendukung gaya hidup sehat berbasis pengobatan tradisional.

Program Studi Sarjana Terapan Teknik Elektronika menampilkan dua produk unggulan dalam bidang teknologi penerbangan tanpa awak, yaitu Aetherion Vectra X3 (Hybrid Vectored Tricopter VTOL Plane) yang digunakan untuk pemetaan wilayah, serta Qubit Mini Quadcopter, sebuah platform edukasi untuk pelajar. Kedua produk ini memiliki Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 80% dan menunjukkan kontribusi besar dalam pengembangan teknologi dalam negeri. Kegiatan ini dipimpin oleh Bapak Ir. Oktaf Agni Dhewa, S.Si., M.Cs., bersama staf Agus Setyo Adi Saputro.

Secara keseluruhan, Pameran Inovokasia 2025 berhasil menampilkan inovasi yang relevan dengan perkembangan teknologi dan keberlanjutan lingkungan, serta mengedepankan pengobatan tradisional berbasis ilmiah. Partisipasi dari Fakultas Vokasi UNY ini merupakan wujud nyata kontribusi universitas dalam mengembangkan produk inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat dan negara, serta mendukung kemajuan teknologi dan gaya hidup sehat yang berkelanjutan.